Udara dingin masuk menembus kelambu
Diiringi suara detik jam yang begitu merdu
Tenggelam aku dalam suasana syahdu
Kala kupanggil nama-Mu
Aku bercerita tentang hal yang sama
Berkeluh kesah tentang sebuah nama
Bersyukur karena masih bersama
Dan kadang bertanya apa maksud dari semua
Yang terjadi di dunia
Kadang aku lupa
Tenggelam dalam dosa dosa
Padahal katanya cinta
Padahal katanya memuja
Tapi aku selalu melanggar perintah-Nya
Izinkan aku berdeklarasi
Perihal rasa cinta yang tidak terdefinisi
Rasanya tidak sanggup dituang dalam puisi
Karena mata pasti akan berlinang sendiri
Terima kasih karena Engkau tidak pernah meninggalkan
Walaupun diri-Mu seringkali aku abaikan
Jadikan aku kekasih-Mu yang teguh dan beriman
Agar kelak aku dapat kekal mencintai-Mu di surga, Tuhan
Comments
Post a Comment